Wednesday, January 2, 2013

ini ketika aku dan kau tidak bisa bersama
saat banyak mata menyaksikan keberadaan kita
ketika tidak satupun dari mereka menginginkan kita
ketika yang ada hanya tumpahan air mata

tak sanggup ku curahkan
entah apa ini ?
yg bersenandung lirih dalam jiwa
sulit terlukiskan mski jutaan tinta terhempas d depanku


haruskah ku terima knyataan ini ? d saat semua terasa begitu dekat
haruskah ku akhiri smua ini ? saat canda ku begitu lepas saat bersamanya
haruskah semua sperti in ? berakhir tanpa kisah, bahagia ..

ini kisah ku, saat aku mulai merasa lepas untuk berbagi dengan seseorang. kakak, ya sebutan itu tidak asing bukan. Memang dia bukan saudara kandungku, aku bertemu dengannya saat kontes robot indonesia regional 1 sumatera. Melalui jejaring Facebook, aku dan dia saling menyapa, bercanda tawa, bahkan saling mengejek itu hal biasa. Tidak ada rasa lebih untuk nya yang patut di curigai dari kami. Sungguh, aku hanya menganggap dia kakak, begitu pula dia, hanya menganggap ak sebagai adiknya. Karena saat itu, kami telah mempunyai kekasih masing".

Ternyata di lain pihak ada sesuatu yang berbeda terhadap kekasihnya. Sebagai perempuan, aku merasakan itu. Hal yang paling aku hindari saat ada perempuan lain mendekati kekasihku, cemburu.

No comments:

Post a Comment